Ristanti Septiani – 29 Juli 2022 02.38
Orang Bandung pasti udah ga asing nih dengan museum geologi bandung. Gedung yang terletak di Jalan Diponegoro ini merupakan salah satu gedung bergaya Art Deco yang dibangun pada zaman penjajahan Belanda. Letaknya begitu strategis dekat dengan Gedung Sate dan juga Lapangan Gasibu Bandung, maka tak heran juga tiap harinya selalu ramai pengunjung.
Dilansir dari idntimes.com, pada awalnya Museum Geologi merupakan gedung perkantoran yang difungsikan sebagai laboratorium dan penyimpanan hasil survei geologi. Bangunan ini diresmikan pada tanggal 16 Mei 1929 dengan nama Dienst van den Mijnbouw yang dikelola oleh lembaga penyelidikan geologi kala itu yaitu Dienst van het Mijnwezen. Peresmian ini bertepatan dengan pembukaan kongres Ilmu Pengetahuan Pasifik ke-IV yang diselenggarakan di Institut Teknologi Bandung.
Setelah mengalami berbagai pergantian nama dan pengelola, saat ini Museum Geologi telah resmi menjadi Unit Pelaksana Teknis dibawah pengelolaan dari Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumberdaya Mineral Republik Indonesia dan bertugas untuk melaksanakan pengelolaan, penelitian, pengembangan, konservasi, peragaan dan penyebarluasan informasi koleksi geologi Indonesia.
Tak perlu khawatir, kalau wisata ke museum geologi kita tidak perlu mengeluarkan kocek yang mahal loh, cukup Rp. 2000,00 untuk anak dan pelajar, Rp. 3000,00 untuk wisatawan umum, dan Rp. 15.000,00 untuk wisatawan asing.
Cara masuk museum ini kita cukup scan barcode untuk daftar masuk, gampang kok nanti temen-temen bakal diarahin juga sama staff yang ada disana, disana juga kita bisa pilih individu atau rombongan. Lalu masuk ke loket untuk pembelian tiket masuknya sesuai dengan apa yang kita isi di link daftar awal. Setelah itu temen-temen bisa langsung masuk deh, ohya nanti kita bakalan diarahin juga loh spot mana dulu yang harus kita explore.
Lalu, kita bisa dapat pengetahuan apa aja sih di museum ini ?
Setiap ruangan yang ada di museum geologi ini, kita bisa menemukan berbagai macam fossil, batuan, mineral, dan lainnya. Tak lupa juga disini banyak sekali menampilkan story of my life tentang kehidupan jaman purba sampai jaman sekarang, yakni ada fosil manusia purba Homo erectus, fosil gajah purba Stegodon trigonocephalus dan replika fosil dinosaurus paling ganas Tyrannosaurus rex atau biasa dikenal dengan T-Rex.
Selain itu, Anda juga bisa melihat berbagai jenis fosil hewan purba seperti Tyrannosaurus Rex, Ikan, Ular dan Tengkorak manusia purba indonesia. Selain itu Anda juga akan mendapatkan informasi berbagai jenis bahaya geologi misalnya tanah longsor, letusan gunung api, aspek positif kegunung apian dan pemanfaatan sumber daya alam yang tidak merusak lingkungan.
Menarik bukan buat temen-temen yang ingin tahu lebih dalam mengenai sejarah kehidupan dan sejarah tentang terbentuknya bumi. Jangan lupa ajak adik kecil temen-temen semua supaya bisa belajar sejarah dari sedini mungkin.
