FOKUSBANTEN.com – Saung Ratu telah menjadi rumah makan idaman banyak orang. Terkenal dengan sentuhan cita rasa makanan tradisional dengan lauk, sayuran, dan sambal yang memanjakan lidah, Saung Ratu kini menjadi pilihan favorit bagi para karyawan (pegawai), khususnya di kawasan Pusat Pemerintahan (Puspem) Kota Tangerang.
Saung Ratu sendiri terbilang belum lama menjajakan masakannya di sekitar kawasan Puspem Kota Tangerang. Meski begitu, Saung Ratu berhasil memikat lidah banyak orang dengan masakan khas tradisional Betawi yang sangat “recommended” menjadi menu makan siang, seperti serba pecak dengan dilengkapi sayur-sayuran ala masakan rumahan, mulai dari sayur asem sampai tumis kangkung yang menjadi menu favorit yang ludes setiap harinya.
“Sebelum Saung Ratu seterkenal ini, kami telah memulainya dengan membuka catering rumahan sejak tahun 2017 silam. Setelah itu, kami memberanikan diri membuka warung di sini sejak pertengahan tahun kemarin. Alhamdulillah, masakan kami banyak disukai para karyawan di sini,” ujar Owner Saung Ratu, Ayi Najmi Paradis, Rabu (17/1/2024).
Tidak hanya itu, Saung Ratu juga masih memiliki menu-menu lainnya yang harus dicoba, mulai dari ayam penyet, ayam bakar, ayam kremes, nila goreng, udang tepung, cumi tepung, sampai bakwan goreng yang berbeda dengan lainnya. Apalagi, aneka menu masakan di Saung Ratu dapat dinikmati dengan harga yang ramah kantong alias murah.
“Aneka menunya sangat banyak dan tentunya murah semuanya dengan rata-rata belasan sampai 25 ribu rupiah per porsinya. Untuk total harian, kami bisa menghabiskan 100-150 porsi setiap harinya,” tambahnya.
Saat ini, Saung Ratu juga melayani pemesanan untuk kebutuhan acara, kondangan dan hajatan. Untuk kalian yang masih penasaran dengan cita rasa masakan rumah makan spesial di hati para karyawan Puspem Kota Tangerang ini, silahkan datang langsung ke Jalan Jendral Sudirman, No. 1 Depan Pintu Masuk Puspem Kota Tangerang, mulai pukul 08.00-18.00 WIB.
“Mari mencoba masakan kami yang spesial tentunya dengan mampir langsung dan rasakan sensasi masakan tradisional yang tidak biasa,” pungkasnya.
