FokusBanten.com – Menjelang bulan suci Ramadan, umat muslim di Indonesia mempunyai tradisi ziarah atau nyekar ke makam keluarga. Tradisi itu juga dilakoni warga Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten.
Hamdan, warga Rangkasbitung mengatakan, nyekar merupakan kebiasaan yang selalu dilakukan sebelum puasa dan pada hari Raya Idul Fitri nanti.
“Kalau mau puasa saya bersama keluarga selalu rutin untuk nyekar,” kata Hamdan kepada BantenNews.co.id, Sabtu (2/4/2022).
Ia menjelaskan, nyekar merupakan aktivitas mendoakan saudara yang sudah lebih dulu meninggal.
“Kita kesini (nyekar) ke makam kakek dan bapak saya hanya untuk mendoakan beliau agar selalu terang di alam kubur. Sebab, dengan kita mendoakan orang yang sudah meninggal maka orang yang meninggal tersebut akan diterangkan kuburnya,” ujarnya.
Sementara itu, pengurus TPU Sirnaraga, Muhammad Ruhaemi mengatakan, biasanya TPU ini ramai penziarah dua hari sebelum puasa dan pas hari Lebaran.
“Untuk sebelum puasa ini, para penziarah sudah mulai berdatangan sejak 5 hari sebelum puasa,” ucapnya.
Ia mengungkapkan, kalau untuk menjelang puasa gak seramai hari Lebaran.
“Biasanya di hari Lebaran makam ini selalu penuh dengan para penziarah, mulai dari Lebaran ke 1 sampai Lebaran ke 3 makam selalu ramai,” katanya.
